Tim Robotika Univeritas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung mengincar sejumlah kontes robot tingkat internasional dan bersaing dengan kampus-kampus lainnya yang telah lama berkiprah di ajang itu.
"Setiap tahun prestasi tim robotika UPI terus meningkat dan kami akan turun di sejumlah kontes robot nasional maupun internasional dimana lima regional akan bertanding di sana," kata Ketua Komunitas Mahasiswa UPI Penggemar Robotika (Kompor) Faisal di Bandung, Selasa (21/5).
Dalam kontes terakhir yang digelar di Universitas Indonesia (UI), 9--11 Mei 2013 tim robot UPI meraih enam penghargaan yang berhasil menyabet juara pada Kontes Robot Indonesia, Kontes Robot Pemadam Api dan Kontes Robot Sepak Bola.
Robot Isola A UPI menyabet Juara I Kontes Robot Seni. Robot itu bertema Hanoman Duta dimana bentuknya dibuat menyerupai tokoh Hanoman yang berkostum khas dan berbulu putih sehingga kotum itu menjadi salah satu penilaian juri.
Sedangkan robot Isola 2 UPI menempati peringkat kedua untuk kategori inovasi robot sepak bola.
Sedangkan Tim Guruminda UPI berhasil memboyong desain terbaik KRPAI Berkaki, dan Tim robot Isola 229 UPI menyabet juara III KRI.
"Robot guruminta bia berdiri di tanjakan dan melewati lorong, robot ini cukup rumit dan butuh waktu empat bulan untuk menyelesaikannya," kata Yuski dari Pendidikan Teknik Elektro UPI.
"Setiap tahun prestasi tim robotika UPI terus meningkat dan kami akan turun di sejumlah kontes robot nasional maupun internasional dimana lima regional akan bertanding di sana," kata Ketua Komunitas Mahasiswa UPI Penggemar Robotika (Kompor) Faisal di Bandung, Selasa (21/5).
Dalam kontes terakhir yang digelar di Universitas Indonesia (UI), 9--11 Mei 2013 tim robot UPI meraih enam penghargaan yang berhasil menyabet juara pada Kontes Robot Indonesia, Kontes Robot Pemadam Api dan Kontes Robot Sepak Bola.
Robot Isola A UPI menyabet Juara I Kontes Robot Seni. Robot itu bertema Hanoman Duta dimana bentuknya dibuat menyerupai tokoh Hanoman yang berkostum khas dan berbulu putih sehingga kotum itu menjadi salah satu penilaian juri.
Sedangkan robot Isola 2 UPI menempati peringkat kedua untuk kategori inovasi robot sepak bola.
Sedangkan Tim Guruminda UPI berhasil memboyong desain terbaik KRPAI Berkaki, dan Tim robot Isola 229 UPI menyabet juara III KRI.
"Robot guruminta bia berdiri di tanjakan dan melewati lorong, robot ini cukup rumit dan butuh waktu empat bulan untuk menyelesaikannya," kata Yuski dari Pendidikan Teknik Elektro UPI.
Redaktur : Yudha Manggala P Putra |
Sumber : Antara |
Artikel Terkait
0 komentar:
Post a Comment